Sabtu, 11 Juni 2011

Astaga! Komputer Ternyata Sarang Penyakit

INILAH.COM, Jakarta - Kuman penyakit tersebar dan berkembang biak di mana saja. Studi terbaru menunjukkan komputer dinyatakan sebagai sarang tumbuhnya kuman penyakit.

Beradasarkan pada studi baru yang berkembang selama ini, komputer dinyatakan sebagai sarang tumbuhnya kuman penyakit. Benarkah?

Sebuah penelitian menyebutkan komputer, teknologi yang selama ini membantu Anda dalam bekerja, ternyata juga menjadi tempat potensial bagi berkembang biaknya kuman.

"Terutama jika komputer tersebut tidak hanya digunakan oleh Anda sendiri, tetapi juga harus berbagai dengan rekan kerja lainnya," ujar peneliti.

Menurut Prof. Enzo Palombo, ilmuwan dari Swinburner University of Technology di Melbourne, Australia, yang melakukan riset, komputer di kantor, warnet ataupun laboratorium komputer yang sering digunakan banyak orang merupakan tempat paling potensial bagi mikroorganisme itu tumbuh dan berkembang biak.

Palombo menjelaskan, risiko terjadinya infeksi kuman semakin tinggi bila peralatan komputer Anda jarang dibersihkan. Dari hasil tes yang dilakukan terhadap sejumlah komputer di sebuah kampus, ditemukan bahwa hampir setengah jumlah keyboard mengandung bakteri Staphylococcus.

Menurutnya, keyboard yang sering berpindah tangan berisiko mengandung lima kali jumlah mikrooarganisme yang berasal dari satu orang. Bayangkan bila ada lebih dari satu orang yang menggunakan keyboard tersebut. berapa banyak jumlah mikroorganisme yang akan berpindah ke tubuh Anda?

Meskipun jenis bakteri ini tidak berbahaya saat menyentuh kulit, namun dapat menyebabkan infeksi yang serius jika masuk ke dalam tubuh.

"Keyboard dan peralatan lainnya yang berkontak langsung dengan area tangan, seperti mouse, harus dibersihkan secara rutin untuk membasmi kuman. Apalagi bila komputer itu sering digunakan banyak pekerja di kantor,” pungkasnya. [mor]

Indonesia Sangat Ketinggalan Dalam Sistem Jaminan Sosial

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Anggota Fraksi Partai Golkar dari daerah pemilihan DKI Jakarta, Fayakhun Andriadi, mengingatkan dibandingkan dengan banyak negara lain di dunia, Indonesia sangat ketinggalan dalam sistem perlindungan dan jaminan sosialnya.

"Negara-negara kapitalis sekalipun, seperti di Benua Eropa dan Amerika Utara memiliki program jaminan sosial bagi masyarakat miskin," katanya di Jakarta, Ahad (12/6), menanggapi sangat terkatung-katungnya pengesahan Rancangan Undang Undang (RUU) Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).

Bahkan, lanjutnya, dibanding dengan negara-negara di kawasan Asia Tenggara, Indonesia juga sangat tertinggal. "Mereka semua sudah maju dalam perlindungan dan pemenuhan jaminan sosial bagi warganya," ungkapnya.

Ia menunjuk Malaysia yang memiliki lembaga jaminan sosial 'Employee Provident Fund' (EPF) dan telah menanggung sebanyak 12,5 juta pekerja. Begitu pula Singapura dengan institusi 'Central Provident Fund' (CPF) yang terdiri dari 116 ribu pengusaha dan 1,8 juta pekerja. Lalu, Thailand dengan lembaga jaminan 'Social Security Office' (SSO) terdiri dari 391.869 pengusaha dan 9,45 juta pekerja.

"Bahkan Filipina dengan program 'Social Security Scheme' (SSS) menanggung peserta sebanyak 8,9 juta tenaga kerja," ungkapnya.

Sementara, Indonesia di sektor formal saja hanya menjamin keanggotaan sebanyak 8,5 juta buruh peserta aktif. "Padahal, jumlah pekerja (buruh) yang bekerja di sektor formal berjumlah 29 juta. Berarti hanya 30 persen yang hanya terjangkau oleh jaminan asuransi sosial," tandasnya.

Redaktur: Didi Purwadi
Sumber: Antara


Jumat, 10 Juni 2011

Laba UOB Buana turun

JAKARTA: Laba bersih PT Bank UOB Buana pada kuartal I/2011 atau pascapenggabungan (merger) dua entitas, turun 14,9% menjadi Rp189,58 miliar dibandingkan dengan Rp222,79 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
UOB Buana merupakan bank hasil merger UOB Indonesia dan Bank Buana.

Berdasarkan laporan keuangan kuartal I/2011 yang dipublikasi hari ini, penurunan laba bank milik UOB Singapura itu disebabkan naiknya beban operasional selain bunga sebesar Rp455,86 miliar dari sebelumnya Rp401,55 miliar.

Adapun, pos pendapatan selain bunga menyusut dari Rp221,16 miliar menjadi Rp212,64 miliar.

Pendapatan bunga bersih perseroan naik tipis dari Rp469,73 miliar menjadi Rp487,35 miliar, seiring dengan peningkatan beban bunga.

Namun, laba bersih bank itu sebelum penggabungan masih mencatatkan pertumbuhan positif menjadi Rp189,58 miliar dibandingkan dengan sebelumnya Rp140,43 miliar.

Tingginya pertumbuhan dana mendorong rasio pembiayaan terhadap dana menyusut menjadi 92,3% dari sebelumnya 94,09%. Adapun, rasio kredit bermasalah gross turun tipis menjadi 2,45% dari sebelumnya 2,92%.

Namun, rasio biaya operasional terhadap pendapatan operasional melonjak menjadi 76,59% dari sebelumnya 70,14%. (yes)

sumber : http://www.bisnis.com/korporasi/kinerja-bisnis/23939-laba-uob-buana-turun

Trik 'Saingi' Payudara Melinda Dee

INILAH.COM, Jakarta - Tampil seksi dengan payudara terlihat 'besar' adalah impian setiap perempuan. Ada beberapa perempuan menempuh jalur cepat untuk mendapatkannya.


Payudara besar 'bak' Melinda Dee memang terkadang digandrungi sebagian kaum Hawa. Namun siapa sangka cara instan untuk memperbesar payudara itu justru menandatangkan petaka.

Ada cara lebih alami untuk mengencangkan otot payudara sehingga terkesan lebih padat dan berisi. Seperti dilansir dariThe Times of India, berikut trik yang bisa dilakukan untuk 'menyaingi' payudara Melinda Dee dengan cara alami.

Tepat pilih makanan

Kuncinya adalah estrogen dalam tubuh. Konsumsilah makanan yang dapat merangsang produksi estrogen seperti biji rami, kacang kedelai, bahkan tahu.

Estrogen adalah hormon wanita yang bertanggung jawab membuat tubuh terlihat lebih berisi, termasuk memengaruhi ukuran payudara. Hormon ini juga mempengaruhi pikiran banyak wanita terhadap pertumbuhan payudaranya.

Ramuan tradisional

Gunakan ramuan tradisional untuk menjaga kekencangan dan kelembutan payudara. Campurkan satu kuning telur dengan bubur mentimun dan satu sendok makan minyak zaitun. Oleskan pada payudara dan diamkan selama 15-20 menit, lalu bilas dengan air hangat dan sabun ringan.

Pijat payudara

Pijat payudara beberapa kali seminggu. Gunakan sekitar satu sendok makan minyak alami zaitun, minyak kelapa atau minyak jojoba untuk menggosok dengan lembut payudara. Pijatan meningkatkan elastisitas kulit di sekitar payudara, memperbaiki tekstur kulit, dan bentuk payudara.

Kecangkan otot payudara

Lakukan beberapa gerakan latihan untuk mejaga kekencangan otot di sekitar dada dan di bawah payudara. Latihan teratur akan mengisi bagian yang kendur dengan otot.

Beberapa latihan seperti push-up, flyes halter atau gerakan lain yang melibatkan otot dada dapat meningkatkan kekuatan dan memperbaiki bentuk payudara.

Peregangan yoga, seperti pose unta, pose lotus, gerakan punggung, peregangan dada ke lutut, dan duduk-berdiri berotasi juga akan memperbaiki postur dada. Selain payudara indah, sejumlah latihan ini akan mengurangi peluang punggung menjadi bungkuk.

Tepat pilih bra

Memakai bra setiap hari untuk menjaga payudara tidak kendur. Pilih bra dengan ukuran pas, dan gunakan bra olahraga saat bekerja, di rumah dan saat berolahraga.

Jadi sekarang memiliki payudara yang lebih padat dan berisi bukanlah fantasi. Hindari cara yang membahayakan seperti suntik silikon atau operasi pembesaran payudara.

Dengan diet sehat konsumsi makanan peningkat estrogen,senam otot, serta pijat payudara Anda bisa tampil percaya diri dengan payudara indah alami. [mor]

sumber : http://gayahidup.inilah.com/read/detail/1581912/trik-saingi-payudara-melinda-dee

Siomay 'Pink' yang Kian Populer

VIVAnews - "Hidup dan mati saya di siomay." Kalimat itu mengiringi setiap kayuhan sepeda Sriyono menjajakan siomay keliling Jakarta. Mengenakan atribut serba pink, pria 54 tahun ini mulai menemukan kembali gerbang sukses sebagai pengusaha siomay.

Sekitar enam bulan berkeliling dengan atribut serba pink, omzet penjualannya meningkat 10 kali lipat. Dari yang awalnya hanya sekitar Rp300 ribu per hari menjadi sekitar Rp3 juta per hari.

Penampilan usahanya begitu menyita perhatian. Memperkenalkan usahanya sebagai 'Siomay Yo Pink', tak hanya sepeda yang bercat pink. Semua aksesori yang menempel di sepeda dan tubuhnya juga berwarna pink. Mulai keranjang, boneka, baju, sepatu, kaos kaki, topi, hingga anting. Warna pink dipilih untuk mengingat anaknya yang sangat suka warna itu.

Sebelum berdagang siomay keliling, Sriyono adalah seorang pengusaha siomay sukses dengan omzet miliaran rupiah. Sekitar tahun 2004, usahanya hancur. Istri dan dua anaknya pun meninggalkannya. Setelah jatuh bangun mengembalikan sukses, jalan terang mulai tampak saat ia memainkan strategi usaha berkonsep 'pink'.

Di tengah sejumlah pinangan pengusaha waralaba, Sriyono mulai mengembangkan usahanya dengan memperbanyak armada sepeda keliling berwarna pink. Terlepas hasilnya yang semakin menjanjikan, 'Siomay Yo Pink' juga berhasil mempertemukannya kembali dengan sang anak.

sumber : http://kosmo.vivanews.com/news/read/222127-video--siomay--pink--yang-kian-populer

Tigor M. Siahaan Gantikan Shariq Mukhtar Pimpin Citibank Indonesia

Tigor M. Siahaan dipercaya menggantikan posisi Shariq Mukhtar sebagai orang nomor satu Cdi Citibank Indonesia per 30 Juni 2011, yang saat ini prosesnya masih menunggu perijinan dari BI. Paulus Yoga

Jakarta–Citibank Indonesia mengubah susunan eksekutifnya dengan melimpahkan jabatan Citi Country Officer (CCO) dari Shariq Mukhtar kepada Tigor M. Siahaan.

“CCO Citi Indonesia Shariq Mukhtar akan pindah ke Singapore untuk posisi Regional,” ungkap Country Corporate Affairs Head Citi Indonesia Ditta Amahorseya, dalam pesan elektroniknya kepada wartawan di Jakarta, Kamis, 9 Juni 2011.

Ia menyatakan, Tigor M. Siahaan yang ditunjuk mengganti posisi Shariq sebagai Country Head dan CCO Citi Indonesia per 30 Juni 2011 masih menunggu approval (persetujuan) dari Bank Indonesia.

Seperti diketahui, Shariq Muchtar telah mengisi jabatan CCO sejak 2005 dan telah berkarir selama 25 tahun di Citibank, sementara Tigor M. Siahaan saat ini mengisi jabatan Country Business Manager Institutional Clients Group Citibank Indonesia. (*)

sumber : http://www.infobanknews.com/2011/06/tigor-m-siahaan-gantikan-shariq-mukhtar-pimpin-citibank-indonesia/

Rabu, 08 Juni 2011

Hong Kong, Malaysia dan Singapura Akui Perbankan Syariah Indonesia

Dengan potensi yang masih sangat besar, BI yakin ke depan perbankan syariah dapat lebih berkembang, terlebih dengan ketertarikan Hong Kong, Malaysia dan Singapura menjadi Hub. Paulus Yoga

Jakarta–Semakin berkembangnya perbankan syariah di Tanah Air, membuat Hong Kong tertarik menjadi Hub atau penghubung perbankan syariah antar kawasan.

Demikian diungkapkan oleh Deputi Gubernur Bank Indonesia Muliaman D. Hadad, dalam kata sambutan pada pertemuan Masyarakat Ekonomi Syariah, di Jakarta, Rabu, 8 Juni 2011.

“Kami telah melakukan pertemuan dengan Menteri Keuangan Hong Kong sekitar 3 minggu lalu. Dalam pertemuan tersebut, Hong Kong telah menawarkan diri menjadi hub perbankan syariah. Kami bilang boleh saja, karena Indonesia bisa memanfaatkan atau juga tidak,” tukasnya.

Menurutnya, dengan tawaran dari Hong Kong tersebut terlihat minat terhadap ekonomi syariah telah tumbuh di banyak negara. Selain Hong Kong, Malaysia dan Singapura menunjukkan minatnya menjadi Hub ekonomi syariah.

“Ketiga negara tersebut sedang menyiapkan sejumlah infrastruktur penunjang,” tandasnya yang juga merupakan Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah.

Hub perbankan syariah sendiri merupakan penghubung lembaga keuangan syariah antar kawasan global. Hub perbankan syariah akan menyiapkan infrastruktur bagi lembaga keuangan syariah negara lain untuk berbisnis di negara tersebut.

“Perbankan syariah di Indonesia memang masih tertinggal bila dibandingkan negara-negara tersebut. Namun, Indonesia tetap memiliki potensi yang besar dalam pengembangan ekonomi syariah ke depan,” pungkas Muliaman. (*)

sumber : www.infobanknews.com

Pria Tak Sehat Jika Jalannya Lambat

Jakarta, Jika mendapati pria selalu berjalan dengan tergesa-gesa, jangan langsung menuduhnya tidak sabaran. Jalan cepat menandakan bahwa pria tersebut sangat sehat dan pastinya lebih aman dari berbagai risiko penyakit.

Sejumlah penelitian menunjukkan, kecepatan berjalan kaki sangat erat hubungannya dengan kesehatan seseorang khususnya pria. Makin cepat ia berjalan, makin bugar kondisi jantung dan paru-parunya sehingga risiko untuk mengalami gangguan kesehatan lebih rendah.

Beberapa manfaat dari berjalan lebih cepat antara lain sebagai berikut, seperti dikutip dari MensHealth.com, Kamis (9/6/2011).

1. Menghambat pertumbuhan prostat
Selain menjauhkan pria dari risiko kanker prostat, jalan kaki dengan kecepatan tertentu juga mencegah pertumbuhan sel kanker pada pria yang terlanjur kena kanker prostat. Dengan kecepatan 4,8 km/jam saja, risiko untuk berkembang menjadi lebih parah akan berkurang 57 persen.

"Berjalan kaki dengan tergesa-gesa akan menurunkan kadar insulin, hormon yang diketahui menjadi salah satu faktor pencetus kanker prostat," ungkap Erin Richman, ScD, peneliti dari University of California San Francisco.

2. Memperbesar peluang punya umur panjang
Sebuah penelitian di University of Pittsburg menunjukkan bahwa makin cepat seseorang berjalan, peluang untuk hidup lebih lama makin besar. Tiap kecepatannya naik 0,32 km/jam, peluang untuk menambah umur sebanyak 10 tahun ikut mengalami peningkatan cukup besar yakni sekitar 10 persen.

"Kecepatan berjalan kaki bisa menjadi indikator yang baik untuk melihat status kesehatan secara umum, sama akuratnya dengan tes darah," ungkap sang peneliti, Stephanie Studenski, MD.

3. Mengurangi risiko pikun
Meski tidak menyebutkan secara rinci kecepatannya, sebuah penelitian di jurnal Neurology menunjukkan bahwa jalan kaki dengan tegesa-gesa bisa menjaga fungsi kognitif otak. Fungsi kognitif berhubungan dengan kemampuan mengingat dan biasanya akan berkurang seiring bertambahnya usia.

"Berjalan kaki dengan kecepatan tertentu bisa meningkatkan aliran darah ke otak, sehingga suplai oksigen meningkat dan kesehatan sistem saraf pusat akan lebih terjaga," ungkap Cyrus Raji, MD, PhD dari University of Pittsburg yang memimpin penelitian tersebut. (up/ir)

Klub Istri Patuh: Istri Harus Tampil 'Nakal'

VIVAnews -- Sebagai pengantin baru, Ummu Atirah yang baru berusia 22 tahun yakin bahwa ia tahu rahasia pernikahan yang langgeng dan bahagia: mematuhi suami dan memastikan kebutuhan seksualnya terpuaskan.

Atirah dan sekitar 800 perempuan muslim lainnya di Malaysia bergabung dalam klub yang sama, yakni 'Klub Istri Patuh' yang memancing kontroversi di kalangan muslim Malaysia -- di mana muslimah di sana memegang posisi penting, baik di pemerintahan maupun dunia usaha.

'Klub Istri Patuh' baru diluncurkan Sabtu lalu. Kelompok ini mengklaim dapat menyembuhkan penyakit sosial seperti pelacuran dan perceraian. Caranya, dengan mengajarkan pada perempuan untuk patuh dan membuat suami bahagia di tempat tidur.

"Islam mengajarkan istri patuh pada suami. Apapun yang dikatakan, harus saya patuhi. Adalah dosa jika aku tidak patuh dan tak membuatnya bahagia," kata Atirah, seperti dimuat AP.

Klub ini didirikan oleh kelompok Islam Global Ikhwan -- yang juga pernah membuat geger gara-gara membuat 'Klub Poligami'. Global Ikhwan banyak dikritik karena dianggap melecehkan perempuan muslim yang maju dan mengembalikan kehidupan mereka bagai di Abad Pertengahan.

Meski berlatar belakang Islam konservatif, salah satu pendiri klub, Rohayah Mohamad, secara terbuka mengutarakan tentang seks dalam pernikahan -- meski beberapa rekannya malu untuk mengungkapkannya.

"Seks adalah hal yang tabu dalam masyarakat di Asia. Dalam pernikahan itu sering diabaikan. Padahal, istri yang baik adalah pekerja seks yang baik untuk suaminya. Apa salahnya menjadi pelacur untuk suami Anda," kata dia. "Ini cara melindungi keluarga dan mengurangi penyakit sosial."

Ditambahkan dia, istri harus melampaui tugas tradisionalnya dalam rumah tangga: juru masak yang baik atau ibu yang baik bagi anak-anaknya. Istri, kata dia juga harus 'patuh, melayani, dan menghibur' suaminya.

Secara tak langsung, kata Rohayah, istri yang tak patuh adalah "penyebab kekacauan di muka bumi". "Sebab, lelaki yang tak bahagia di rumahnya, pikiran dan jiwanya tak tenang."

Peningkatan kasus perceraian laki-laki muslim di Malaysia makin meningkat jadi dalih. "Ini karena saat suami pulang ke rumah, para istri tak menyambut suami mereka dengan senyum hangat dan pakaian seksi. Ini fakta yang terjadi saat ini."

Kelompok Global Ikhwan merupakan cabang dari mantan anggota sekte Al-Arqam -- yang dilarang pada tahun 1994 karena ajaran-ajarannya telah menyimpang dari Islam.

Meski 'menggiurkan' bagi suami, protes mengarah pada klub semacam ini. Beberapa warga Malaysia membentuk grup di Facebook untuk menentang 'Klub Istri Patuh'.

Salah satu pria muslim, Amirul Aftar menulis, "Saya tidak menginginkan istri yang selalu tunduk pada saya. Saya ingin istri yang mengerti saya. Dalam rumah tangga, saya bukan tuan bagi istri saya, kami adalah patner."

Sementara kelompok perempuan, 'Sisters in Islam' mengatakan, Islam menganjurkan perkawinan berdasarkan sikap saling kerja sama dan saling menghormati. (AP)

• VIVAnews