Terhimpun dalam DPP Federasi Strategis Konfederasi Serikat Nasional, Serikat Buruh Pembangkit Jawa-Bali, Serikat Buruh Kerja Jawa Timur dan Gerakan Serikat Buruh Indonesia mendatangi gedung PLN di Blok M, Jakarta. Mereka menilai rencana privatisasi PLN sekedar menjadikan PLN sapi perah untuk partai politik tertentu di Indonesia.
Puas berorasi, dan menyampaikan sikap, para buruh ini berpindah lokasi demo. Mengenakan tiga metro mini, sekitar 50 buruh ini pun kemudian menyambangi gedung KPK.
Ahmad Daryoko, Ketua SP FSKSN meminta KPK untuk mengusut tuntas dugaan korupsi dan rencana privatisasi PLN. Apalagi sempat dikabarkan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin, bahwa PT PLN menyetor dana ke Partai Demokrat melalui proyek PLTU Riau, dan PLTU Kaltim senilai lima persen dari total pembiayaan.
sumber : http://www.tribunnews.com/2011/08/04/serikat-buruh-indonesia-tolak-privatisasi-pln
Tidak ada komentar:
Posting Komentar