Hidayatullah.com--Hampir 80 persen kaum muda dan kaya di Cina membangun karier mereka hampir dari nol. Demikian disebutkan dalam laporan Hurun.
Pada hari Sabtu (14/5) di Shanghai, Laporan Hurun merilis daftar kaum muda Cina dan kaya, sejumlah 56 orang, berusia di bawah 40 dan memiliki setidaknya 1 miliar yuan (sekitar Rp 1,3 triliun).
Menurut laporan kekayaan Hurun pada tahun 2010, di Cina kini terdapat 1.900 miliarder. Dari miliarder muda dalam laporan itu, 44 orang memulai bisnis dari nol, sementara hanya 12 orang dari warisan atau perkebunan.
Rupert Hoogewerf, Direktur dan Kepala Peneliti Laporan Hurun, menyatakan, generasi muda kaya Cina memiliki pendidikan yang baik, lebih menjanjikan, dan lebih kosmopolitan. Hampir setiap orang di daftar itu lulusan perguruan tinggi dan hampir 20 persen memiliki gelar master atau lebih tinggi.
Dan sejak para pengusaha Cina semakin banyak mengirimkan anak mereka belajar ke luar negeri, 50 persen dari orang kaya dalam daftar tersebut pernah belajar di Amerika Serikat atau Eropa, membuat generasi kosmopolitan jauh lebih banyak dari pendahulunya.
Empat dari lima pengusaha Cina mengatakan, mereka akan mempertimbangkan untuk mengirim anak-anak mereka ke luar negeri guna menempuh pendidikan yang lebih baik. Adapun para miliarder muda yang diteliti, 60 persen belajar di sekolah bisnis. Pendidikan yang diikuti lainnya, sains, seni, dan teknik.*
sumber : http://www.hidayatullah.com/read/17031/16/05/2011/80-persen-miliarder-muda-cina-berbisnis-dari-nol-.html
Pada hari Sabtu (14/5) di Shanghai, Laporan Hurun merilis daftar kaum muda Cina dan kaya, sejumlah 56 orang, berusia di bawah 40 dan memiliki setidaknya 1 miliar yuan (sekitar Rp 1,3 triliun).
Menurut laporan kekayaan Hurun pada tahun 2010, di Cina kini terdapat 1.900 miliarder. Dari miliarder muda dalam laporan itu, 44 orang memulai bisnis dari nol, sementara hanya 12 orang dari warisan atau perkebunan.
Rupert Hoogewerf, Direktur dan Kepala Peneliti Laporan Hurun, menyatakan, generasi muda kaya Cina memiliki pendidikan yang baik, lebih menjanjikan, dan lebih kosmopolitan. Hampir setiap orang di daftar itu lulusan perguruan tinggi dan hampir 20 persen memiliki gelar master atau lebih tinggi.
Dan sejak para pengusaha Cina semakin banyak mengirimkan anak mereka belajar ke luar negeri, 50 persen dari orang kaya dalam daftar tersebut pernah belajar di Amerika Serikat atau Eropa, membuat generasi kosmopolitan jauh lebih banyak dari pendahulunya.
Empat dari lima pengusaha Cina mengatakan, mereka akan mempertimbangkan untuk mengirim anak-anak mereka ke luar negeri guna menempuh pendidikan yang lebih baik. Adapun para miliarder muda yang diteliti, 60 persen belajar di sekolah bisnis. Pendidikan yang diikuti lainnya, sains, seni, dan teknik.*
sumber : http://www.hidayatullah.com/read/17031/16/05/2011/80-persen-miliarder-muda-cina-berbisnis-dari-nol-.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar