London - Para psikolog menyelidiki dampak hubungan seks dan perselingkuhan di kantor, yang telah menjadi hal umum. Ini tidak hanya bisa berdampak terhadap individu tapi juga berpengaruh pada kelancaran organisasi.
Dr Lisa Matthewman dari Universitas Westminster, Inggris, mempresentasikan temuannya pada Konferensi Tahunan Masyarakat Psikologi Inggris pada 14 April 2010. Mengenai topik ini, Matthewman berfokus pada bagaimana hubungan ini dimulai, dipertahankan, dan berkembang serta dampak dari hubungan yang mereka lakukan.
Dengan mendokumentasikan dan memahami masalah ini, panduan dapat disiapkan untuk membantu praktisi sumber daya manusia dan para manajer untuk memberikan respons secara efektif bagi hubungan kerja. Riset Dr Matthewman didasarkan pada wawancara mendalam terhadap 58 responden pria dan wanita yang kini tengah menjalin hubungan percintaan atau seksual di tempat kerja. "Tempat kerja adalah ajang aktivitas seksual. Kadang-kadang percintaan di tempat kerja dapat menimbulkan ancaman terhadap fungsi organisasi. Namun, dengan praktek manajemen yang baik dan bijak, romantika di tempat kerja dapat meningkatkan efektivitas kerja," katanya. Dr Matthewman sangat antusias menyelidiki ketika hubungan ini dapat mengakibatkan konflik kepentingan di tempat kerja, dan bagaimana hal ini dapat diselesaikan. "Beberapa bentuk intervensi manajerial diperlukan ketika sebuah percintaan di tempat kerja menjadi ancaman serius terhadap pekerjaan individu atau tim," ujarnya.
sumber : http://www.tempointeraktif.com/hg/hobi/2010/04/15/brk,20100415-240627,id.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar